Plafon PVC didesain sederhana, awet dan ringan, sehingga nyaris tidak mengelurakan biaya perawatan dalam jangka panjang.
Itu semua karena Polyvinyl Chloride merupakan bahan yang terkenal karena sifatnya yang tahan lama dan fleksibel. Tak heran jika bahan ini sering digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari pipa air hingga bahan bangunan. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai apa itu plafon PVC, kelebihan dan kekurangannya, berbagai ukuran dan jenis yang tersedia, cara pasang, serta inspirasi product terbaru yang dapat diaplikasikan di rumah Anda.
Mengurangi panas. Plafon PVC memiliki sifat reflektif yang dapat membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam ruangan, sehingga dapat membantu menjaga suhu ruangan tetap stabil.
Jika terbakar, PVC dapat mengeluarkan bau yang tidak sedap dan asap beracun. Oleh karena itu, penting untuk memastikan plafon berbahan dasar Polyvinyl Chloride ini tidak terpapar sumber api atau panas yang tinggi untuk menghindari risiko kebakaran dan kesehatan.
biaya pasang plafon pvc cara pasang plafon pvc harga plafon pvc harga sunda plafon pvc jasa pasang plafon pvc kelebihan dan kekurangan plafon pvc plafon pvc plafon pvc surabaya rangka plafon pvc ukuran plafon pvc warna plafon pvc
Memberikan tampilan yang estetis. Plafon PVC memiliki berbagai pilihan warna dan desain yang dapat disesuaikan dengan gaya atau tema ruangan, sehingga dapat menambah nilai estetika ruangan.
Tertarik menggunakan plafon berbahan dasar PVC untuk hunian? Cek daftar harga plafon PVC for every dus, meter, dan lembar di bawah ini, yuk
Tekstur yang lentur membuat banyak orang beranggapan jika PVC menggunakan product plastik yang berbahaya.
Salah satu poin konsep minimalis adalah penggunaan warna-warna monokrom sehingga plafon PVC berwarna sound bisa dipilih. Warna good bernuansa cerah akan membuat tampilan ruangan menjadi lebih lega. Untuk menambah kesan contemporary, plafon PVC bermotif geometris bisa Anda pilih.
Pertimbangkan desain dan pola yang Anda inginkan. Beberapa plafon pvc pola dan desain mungkin lebih cocok dengan ukuran panel tertentu. Misalnya, pola garis-garis mungkin lebih menarik dengan panel yang lebih lebar, sementara pola sederhana mungkin cocok dengan panel yang lebih sempit.
Ruangan dapur yang besar akan terlihat elegan dan berkelas jika menggunakan plafon polos dengan penerangan lampu-lampu sedang, baik lampu gantung maupun lampu tempel. Plafon polos putih dengan konsep dapur serba putih akan plafon pvc menampilkan dapur yang lapang.
PVC pertama kali disintesis pada tahun 1872 oleh seorang ahli kimia Jerman bernama Eugen Baumann. Namun, penggunaannya dalam industri konstruksi baru mulai berkembang pada tahun 1920-an ketika perusahaan B.File. Goodrich Firm di Amerika Serikat berhasil mengembangkan proses produksi PVC yang lebih efisien dan ekonomis. Sejak saat itu, PVC mulai digunakan secara luas dalam berbagai aplikasi, termasuk pipa, kabel, dan bahan bangunan lainnya.
Plafon PVC biasanya berbentuk panel yang mudah dipasang dan dirangkai, sehingga memberikan plafon pvc kemudahan dalam proses instalasi. Salah satu alasan utama mengapa plafon jenis ini semakin populer adalah kemampuannya untuk memberikan tampilan modern dan rapi dengan biaya perawatan yang rendah. Plafon jenis ini juga mudah dipasang, sehingga menghemat waktu dan tenaga saat proses renovasi.
Kebalikan dari drop ceiling, plafon PVC up ceiling memiliki bagian tengah yang menonjol keluar, memberikan tampilan yang unik dan berlapis. Desain ini dapat menambahkan karakter dan kedalaman pada ruangan, terutama jika dipadukan dengan pencahayaan yang tepat.